Ternyata Makan Sahur dengan Nasi atau Roti Putih Bikin Tubuh Cepat Lemas
Nasi merupakan menu makanan pokok wajib orang Indonesia. Bahkan, sebelum makan nasi, maka ia akan merasa kalau dirinya belum makan, meskipun sebenarnya ia telah maka cemilan, mi ayam, bakso atau lainnya yang telah membuat perutnya kenyang.
Namun, tahukah Anda kalau mengonsumsi nasi atau roti bisa membuat tubuh cepat merasa lemas?
Bagi Anda yang memilih menu pada saat sahur hanya nasi putih, roti putih, dan kopi, jangan kaget apabila sebelum jam 12 siang sudah merasa lemas.
Semua itu disebabkan karena jenis makanan dan minuman yang dikonsumsi mengandung gula yang sudah mendekati angka 100 (sesuai dengan tabel glikemik), demikian menurut Praktisi Kesehatan, Dr. Phaidon L Toruan, MM, seperti dikutip dari laman liputan6.com.
Jadi, jangan salahkan puasanya, apabila baru jam 12 ternyata kita sudah merasa lemas. Ini terjadi karena kita salah memilih makanan.
Adapun alasan kenapa makan nasi atau roti putih saat sahur membuat tubuh cepat lemas adalah karena gula darah dalam tubuhnya akan naik dengan cepat.
Nasi adalah karbohidrat sederhana yang lebih cepat dipecah oleh tubuh sehingga cepat menaikkan gula darah. Sementara roti putih memiliki glycemic index 73 dan hanya memiliki sedikit serat. Baca juga: sumber karbohidrat selain nasi
Gula darah cepat naik, otak pun akan menyensor dan menolaknya. Mengapa? Karena gula darah tinggi akan melukai dinding dalam pembulu darah.
Ketika gula darah naik, makan hormon insulin akan keluar. Pada saat hormon itu dikeluarkan, gula darah akan diturunin secara drastis, yang membuat orang menjadi lemas.
Oleh karena itu, pilihlah makanan yang karbohidratnya relatif rendah saat makan sahur, agar gula darah menjadi stabil. Dan tidak membuat Anda menjadi cepat lemas saat puasa di bulan Ramadhan.
Kalaupun Anda tetap ingin makan dengan nasi putih, maka sebaiknya tambahkan juga makanan yang kaya serat sebagai pendamping nasi seperti sayur dan buah.