Penyebab Bau Mulut Saat Puasa
Salah satu kendala yang sering dihadapi oleh orang sedang puasa adalah munculnya bau mulut dan napas tidak segar. Ini tentu sangat mengganggu karena bisa membuat seseorang jadi merasa minder, apalagi jika harus berbicara dengan orang lain dalam jarak yang cukup dekat.
Bau mulut sering terjadi ketika kita sedang berpuasa, ini karena saat berpuasa produksi air liur dalam mulut dan saluran pencernaan berkurang sehingga menjadi lebih kering. Selain itu, bau mulut juga bisa disebabkan oleh penyakit sistemis seperti liver, lambung, saluran pernapasan serta ginjal akut. Bau mulut juga bisa disebabkan karena adanya penyakit gigi dan mulut, misalnya gigi berlubang, radang gusi, gingivitis karena karang gigi, dan periodontitis.
Selain itu, dijelaskan oleh praktisi gaya hidup sehat dr. Phaidon L. Toruan, saat berpuasa otomatis kita kurang mengonsumsi karbohidrat dan cadangan makanan dalam tubuh berkurang. Karena kekurangan karbohidrat, tubuh akan membakar lemak sebagai energi.
“Proses pemecahan lemak tinggi menghasilkan ketone. Zat inilah yang yang membuat bau. Memang tidak ada cara untuk menghilangkannya tapi bisa diminalisir,” terang dr. Phaidon saat dihubungi wolipop lewat telepon, Rabu (18/07/2012).
Untuk mengurangi bau mulut dan napas tak sedap selama berpuasa, penulis buku ‘Fat Loss Not Weight Loss‘ ini menganjurkan untuk memperbanyak konsumsi buah-buahan saat sahur, atau bisa juga sayuran yang memiliki aroma khas seperti daun kemangi. Dengan semakin banyak kita memakan buah dan sayur, maka akan membuat gula darah stabil dan pemecahan lemak berkurang sehingga pelepasan ketone pun tak berlebihan.