Manfaat Daun Wungu: Bisa Dijadikan Obat Diabetes

Daun wungu (Graptophylum pictum L. Griff) tidak hanya bermanfaat untuk mengobati ambeien tapi juga mampu menjadi obat penurun kadar gula darah atau antidiabetes, demikian hasil temuan tim mahasiswa peneliti dari Institut Pertanian Bogor (IPB).

Menurut Aziz Nuraditya, anggota tim peneliti mahasiswa diploma Program Keahlian Analisis Kimia di Bogor, salah satu fungsi dan komponen fitokimia daun wungu sama dengan daun sirih merah yang bisa menjadi obat diabetes.

Daun Wungu berasal dari Papua dan Polinesia ini merupakan tumbuhan liar yang banyak tumbuh di pinggir-pinggir jalan, kebun kosong, pagar atau ditanam sebagai tanaman hias pekarangan.

Dilihat dari silsilah daun Wungu termasuk dalam famili Acanthaceae yang secara signifikan memiliki kemampuan memperbaiki toleransi glukosa dalam tubuh manusia dan pasien diabetes.

Dijelaskan oleh Aziz, dalam tubuh manusia enzim a-glukosidase membantu memecah rantai polisakarida pada ikatan a(1-6) di setiap titik percabangan yang tidak dapat dipecahkan oleh enzim amilase. “Aktivitas enzim ini menghasilkan polimer a(1-4) tak bercabang dan satu glukosa,” ujarnya.

Senyawa ini, lanjut Aziz, memperlambat pencernaan pati dalam usus halus, sehingga glukosa dari pati dan makanan memasuki aliran darah lebih lambat, dan dapat disesuaikan lebih efektif oleh suatu gangguan respon atau sensitivitas insulin.

“Bila kerja enzim itu dihambat, proses konversi karbohidrat menjadi glukosa bisa ditekan,” tuturnya.