7 Tips Cara Membersihkan Rumah Setelah Banjir
Musim penghujan membuat beberapa daerah menjadi rawan banjir. Apalagi mereka yang tinggal diperkotaan. Banjir selain muncul sebagai akibat dari rusaknya hutan penyerap air, juga bisa karena kebiasaan buruk masyarakat seperti membuang sampah di sembarang tempat, mendirikan bangunan di tepian sungai, atau memang karena sistem drainase yang buruk.
Berbagai jenis penyakit sering kali muncul pada saat banjir, bahkan juga setelah banjir surut. Untuk mencegah berbagai kemungkinan tertular penyakit akibat banjir, Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Kementerian Kesehatan Tjandra Yoga Aditama mengingatkan warga mengenai 7 hal yang perlu diperhatikan pada saat membersihkan rumah pasca-banjir.
1. Sedapat mungkin gunakan sepatu boot dan sarung tangan ketika membersihkan rumah, jangan hanya pakai sandal dan sedapat mungkin jangan tangan telanjang. Perlindungan itu dibutuhkan karena air banjir bisa jadi merupakan air kotor dan mengandung bakteri, virus dan lain-lain.
2. Sering mencuci tangan dan kaki dengan air mengalir dan sabun. Kontaminasi kotoran air bekas banjir akan diminimalisir dengan mencuci tangan dan kaki secara berkala.
3. Bahan makanan yang terendam air banjir juga mungkin tidak sehat lagi untuk dikonsumsi dan diharapkan agar masyarakat menggunakan bahan makanan sehat agar tidak timbul gangguan saluran cerna.
4. Sumber air bersih harus dipastikan tidak terkontaminasi kotoran karena banjir atau hal lain. Kalau sumber air bersih biasa menggunakan sumur dan daerah anda terendam banjir, maka bukan tidak mungkin air sumur akan tercemar. Lakukan koordinasikan dengan petugas kesehatan lingkungan di puskesmas atau Dinas Kesehatan setempat untuk penjernihan sumur.
5. Obat-obat persediaan di rumah yang terendam banjir juga diharap untuk dapat dipastikan tidak tercemar untuk mencegah kontaminasi yang lain. Kalau obat cair maka seringkali sudah tercemar. Sementara untuk obat padat juga akan tergantung berapa lama terendamnya, apakah kemasannya baik, dan lain-lain. Masyarakat diharapkan dapat mengomunikasikan perihal obat-obatan itu dengan petugas kesehatan setempat dan jika memang obat yang disimpan sudah tercemar banjir walaupun sedikit maka seharusnya tidak dikonsumsi lagi.
6. Perabotan rumah tangga seperti pakaian, kasur, busa kursi, karpet dan bahan kain lainnya yang terendam banjir harus di cuci dengan sabun dan dijemur sampai kering dan bersih betul sebelum digunakan untuk memastikan kebersihannya.
7. Hal terakhir yang juga harus diperhatikan dalam membersihkan rumah pasca-banjir adalah air yang digunakan untuk membersihkan harus air bersih. Sedapat mungkin jangan gunakan air banjir yang masih ada untuk membersihkan rumah di lantai dua.